Begini Cara Gapoktanhut Pandansili Kampanyekan Kepedulian Sosial
Patinews.com
Dukuhseti – Memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW warga Dukuh Ngarengan, Desa Puncel, Kecamatan Dukuhseti mengkampanyekan kepedulian sosial. Dimotori Gabungan Kelompok Tani Hutan (Gapoktanhut) Pandansili memberikan santunan kepada puluhan anak yatim piatu.
Ketua panitia, Adv. Izzudin Arsalan mengatakan, acara ini sekaligus Haul Nyai Ageng Pandansili. Dalam kegiatan itu, panitia menggelar sejumlah rangakian acara.
“Sebagai puncak acara adalah santunan kepada anak yatim piatu yang diberikan oleh Gapoktanhut Pandansili Ngarengan. Dan ini adalah iuran swadaya dari anggota gapoktan. Total penerima santunan sebanyak 35 anak yatim piatu se-Desa Puncel. Ini adalah bentuk syukur atas panen raya tahun ini,” terang Arsalan, kemarin.
Acara dilanjutkan sholawatan dan pengajian yang dihadiri oleh KH. Zamroni Amin atau yang dikenal Mbah Rekso Buwono dan Mbah Nadi. Dikatakan juga, sejumlah rangkaian acara juga digelar jelang acara puncak. Seperti kerja bakti warga bersama Koramil, Polsek, Pemdes, Karang Taruna, Relawan SAR Tunggul Wulung pada Jumat (29/9/2023).
“Selain itu juga ada teman-teman dari Ansor dan Banser dengan PKK tiga hari sebelum acara puncak. Sebelumnya warga Dukuh Ngarengan juga menggelar Tahtimul Qur’an di lokasi makam,” sambung Arsalan.
Kegiatan haul di Bulan Maulid ini menurut Arsalan, adalah bentuk menghormati leluhur dan menguri-nguri adat masyarakat Ngarengan yang sudah turun menurun.
Dikatakan, penyelenggaran tahun ini lebih baik dari sebelum-sebelumnya. Ditandai dengan adanya pengunjung yang lebih banyak dapat dapat memberi manfaat kepada masyarakat.
“Semoga bisa menumbuhkan rasa cinta kepada leluhur atau sesepuh Dukuh Ngarengan sebagai bentuk Mikul Duwur Mendem Jero,” ujar ketua panitia yang juga advokat ini.
Diharapkan, kegiatan haul yang digelar setiap tahun ini bisa meminimalisir kegiatan negatif yang bersifat hiburan namun tidak ada manfaat untuk masyarakat.
“Dengan adanya sholawatan ini, kami berharap seluruh pemuda Desa Puncel bisa meneladani dan mencontoh perjuangan yang telah di lakukan oleh leluhur,” pinta Arsalan. (red1)
