Oleh : Zuhairoh Al Asna
Awal tahun 2020 merupakan tahun yang berat bagi semua penduduk dunia, tak terkecuali kita semua yang berada di Negara Indonesia. Penyebabnya tak lain adalah wabah virus yang terjadi pada seluruh Negara di bumi. Virus yang penyebarannya sangat cepat ini membuat seluruh lapisan masyarakat menjadi kalang kabut karena kehadirannya, bahkan para tim medis pun menjadi sangat sibuk menangani virus yang semakin menyebar luas dan meresahkan. Wabah virus yang terjadi pada akhirnya berdampak pada seluruh sektor, baik sektor ekonomi, sektor pendidikan, dan juga sektor-sektor masyarakat lainnya.
Oleh karena itu, semua kalangan diharapkan untuk selalu menjaga kesehatan dimanapun mereka berada, sehingga dapat terhindar dari wabah penyakit yang terjadi. Salah satunya ketika ingin melakukan kegiatan di luar rumah, maka harus benar-benar menerapkan protokol kesehatan yang telah di tetapkan. Seperti memakai masker, mencuci tangan selama 20 detik, dan menjaga jarak aman sejauh 1 sampai 2 meter, serta sebisa mungkin menghindari kerumunan.
Namun bagi orang-orang yang tidak suka terlalu repot untuk selalu mencuci tangan, ada yang bisa dilakukan, yakni mengganti nya dengan menggunakan Hand Sanitizer. Akan tetapi, jika terlalu sering menggunakan hand sanitizer ternyata dapat berdampak buruk pada kesehatan, jadi jika ingin menggunakan hand sanitizer, usahakan untuk tidak menggunakannya terlalu sering.
Apa dampak buruk terlalu sering menggunakan hand sanitizer bagi kesehatan ?
Berikut adalah 4 dampak buruk terlalu sering menggunakan hand sanitizer bagi kesehatan:
1. Dapat menurunkan imun (kekebalan tubuh).
Mengapa terlalu sering menggunakan hand sanitizer dapat menurunkan imun tubuh atau kekebalan tubuh ? hal itu dikarenakan Alkohol yang terkandung pada hand sanitizer selain bisa membunuh bakteri & mikroba, ia juga dapat membuat bakteri baik mejadi berkurang. Tubuh akan mudah terserang penyakit, jika bakteri baik pada tubuh berkurang. Jika sistem imun melemah, maka tubuh akan mudah terserang penyakit maupun infeksi. Penggunaaan bahan-bahan kimia pada hand sanitizer dalam jangka panjang, beresiko menyebabkan gangguan pada fungsi otot, kerangka dan jantung.
2. Dapat menyebabkan masalah pada kulit.
Terlalu sering menggunakan Hand Sanitizer pada kulit, akan menyebabkan iritasi pada kulit kita akibat kandungan alkohol serta bahan kimia lain pada Hand Sanitizer. Akibatnya kulit menjadi rentan terkena keriput. Dampak dari gel pembersih tangan yang mengandung Triklosan dan Triklokarpan, memang tidak langsung terasa, akan tetapi dampak yang ditimbulkan akan terasa dalam jangka 3 sampai 5 tahun kedepan. Lalu kulit akan menjadi kering dan keriput.
3. Mengandung bahan kimia yang berbahaya bagi tubuh.
Senyawa kimia sintesis yang di sebut talet, merupakan pewangi dari gel pembersih, atau yang sering disebut sebagai hand sanitizer. Cairan ini tidak berbau, selain itu cairan ini merupakan agen pelarut yang baik dan juga murah untuk bahan baku parfum. Bahan kimia tersebut merupakan bahan kimia yang berbahaya dan menyebabkan berbagai gangguan endokrin, toksisitas perkembangan janin & sistem reproduksi, penurunan mutinitas / gerak & konsentrasi, jumlah sperma, serta alergi, asma, hingga kanker.
4. Tidak membersihkan semua bakteri / membuat kuman kebal terhadap anti biotik.
Anti biotik efektif untuk melawan bakteri, akan tetapi kandungan triklosan dalam gel pembersih tangan yang berfungsi sebagai anti bakteri ini dipercaya oleh pakar medis berperan besar menjadikan bakteri kebal oleh anti biotik.
Jadi, ketika kalian berfikir bahwa Hand Sanitizer dapat membuat tangan menjadi steril merupakan kesalahan yang besar. Hand Sanitizer dengan kandungan alkohol 60 – 90 % memang mampu membersihkan kuman, namun tidak semua kuman dapat di musnahkan, karena ada beberapa jenis kuman yang kebal, jadi disarankan untuk lebih baik mencuci tangan selama 20 detik, karena dengan mencuci tangan selama 20 detik dengan menggunakan sabun dan juga air yang mengalir lebih bisa membunuh kuman, karena sabun bisa membersihkan kuman, dan kuman akan mati lalu terbawa jatuh bersama air yang mengalir.
Semoga bermanfaaat bagi kita semua.