WhatsApp CRM
Kegiatan dalam bisnis digital tidak akan pernah lepas dari teknologi. Dalam bisnis digital, teknologi CRM membantu bisnis untuk melacak informasi mengenai preferensi maupun interaksi pelanggan. Informasi yang nantinya digunakan sebagai acuan untuk menyusun strategi dalam membentuk hubungan bisnis yang kokoh dan bertahan lama.
Hubungan yang kuat di era digital dapat mengantarkan bisnis pada kesuksesan. Dalam digital bisnis, hubungan yang kuat memudahkan bisnis dalam membangun kepercayaan serta menjaga kepuasan pelanggan. CRM WhatsApp merupakan salah satu inovasi strategi CRM sebagai media komunikasi di era digital.
Dalam praktiknya, CRM whatsapp memberikan banyak manfaat pada keberlangsungan komunikasi yang tahan lama. Dengan WhatsApp Business API yang dapat diintegrasikan dengan berbagai plaftform, komunikasi dalam bisnis digital menjadi lebih efektif. Hal ini juga dapat mengarahkan hubungan virtual yang tadinya hanya sekedar promosi menjadi hubungan yang kokoh dan bertahan lama.
Sebab hubungan yang tahan lama harus didasari kepercayaan, tugas pemilik bisnis adalah berinovasi membentuk bisnis yang kredibel. Lalu, bagaimana bisa CRM berperan penting dalam membentuk kepercayaan tersebut? Simak terus artikel ini!
Inovasi CRM dalam Komunikasi Digital Sebagai Saluran Marketing
Alat komunikasi saat ini telah didominasi dengan koneksi internet dan perangkat mobile. Alat-alat tersebut menawarkan akses komunikasi yang cepat dan mudah sebagai perangkat sehari-hari. Misalnya saja whatsapp dan media sosial yang banyak digunakan sebagai media bersosialisasi saat ini.
Masifnya penggunaan komunikasi digital mendorong marketer untuk mengikuti jaman. Dengan tujuan agar bisnis dapat terus bertahan di tengah persaingan yang ketat. Hal ini juga menjadi alasan mengapa komunikasi digital turut menjadi bagian dari strategi untuk menjalin hubungan bisnis dengan pelanggan.
WhatsApp vs. Media Sosial: manakah yang lebih baik?
WhatsApp dan media sosial memiliki peran yang berbeda. Whatsapp, lebih sering digunakan sebagai aplikasi yang mendukung komunikasi secara personal. Sedangkan media sosial, digunakan sebagai aplikasi hiburan untuk mencari teman atau bahkan sekedar berbagi momen melalui foto atau video.
Saat ini, keduanya telah menjadi bagian dari strategi digital marketing. Dengan demikian, tujuan serta fungsinya menjadi berbeda. Dimana WhatsApp digunakan untuk mendukung hubungan yang lebih kuat dan tahan lama. Sedangkan media sosial digunakan untuk mengundang pelanggan baru untuk lebih mengenal merek dari suatu bisnis.
WhatsApp dan media sosial memang memberikan manfaat dan fungsi yang berbeda. Namun, jika muncul pertanyaan manakah yang lebih baik untuk komunikasi bisnis, jawabannya adalah keduanya. Didukung dengan strategi yang tepat kedua saluran marketing tersebut dapat mengoptimalkan performa bisnis.
Terapkan strategi relationship marketing dengan teknologi CRM
Strategi relationship marketing merupakan strategi yang mengutamakan hubungan bisnis dengan pelanggan menjadi lebih dekat, bermakna dan tahan lama. Dengan adanya strategi ini, diharapkan bisnis dapat membangun kepercayaan kepada pelanggan, demi loyalitas pelanggan yang berkelanjutan.
Pentingnya hubungan jangka panjang dalam suatu bisnis jarang disadari. Padahal, hubungan yang kuat dan bertahan lama dengan pelanggan memungkinkan promosi secara tidak langsung seperti pembicaraan dari mulut ke mulut.
Untuk performa yang lebih optimal anda dapat menggabungkan strategi relationship marketing dengan CRM. beberapa teknologi terbaru bahkan menyediakan gabungan antara CRM dengan whatsapp atau media sosial. Penggabungan ini juga memudahkan proses analisis data matriks karena segmentasi data menjadi lebih teratur.
Mempertahankan Hubungan Virtual dengan Teknologi CRM
Hubungan virtual dalam dunia bisnis memungkinkan kegiatan pemasaran dengan jangkauan yang luas. Hal ini dapat menciptakan interaksi antara pelanggan dengan bisnis yang lebih terbuka. Selain itu, hubungan virtual menjadikan komunikasi lebih efektif, misalnya dalam mengajukan keluhan, pelanggan hanya perlu menghubungi atau mengajukan komplain melalui email atau pesan singkat secara real-time.
Mempertahankan hubungan virtual dalam dunia digital dapat membantu bisnis untuk melayani dan menghubungi pelanggan secara global. Selain itu, fleksibilitas dari hubungan virtual memberikan keleluasaan pada pelanggan untuk terhubung dari manapun dan kapanpun. Hal ini juga turut memudahkan bisnis untuk membentuk citra yang positif kepada pelanggan.
Dalam dunia bisnis digital dibutuhkan hubungan yang interaktif, responsif serta keamanan yang ketat. Dengan demikian, bisnis dapat menjalin hubungan bisnis yang berdasar pada kepercayaan.
Bangun kepercayaan sebagai pondasi hubungan yang kuat
Hubungan bisnis yang kuat dan bertahan lama selalu dilandasi dengan kepercayaan. Alasannya karena kepercayaan dapat membuka jalan untuk pertukaran informasi yang terbuka dan jujur. Hubungan yang dilandasi oleh kepercayaan juga memiliki kecenderungan lebih aktif dalam berpartisipasi secara positif. Sehingga, kepercayaan diperlukan untuk membangun hubungan yang tulus dengan pelanggan.
Begitupun ketika bisnis digital dilandasi kepercayaan, pelanggan jadi lebih setia dan tidak ragu untuk terus menerus menggunakan produk kepercayaannya. Mereka juga tidak segan untuk merekomendasikan produk kepercayaannya kepada orang lain. Sehingga bisnis harus terus menjaga kepercayaan pelanggan, agar mereka tidak beralih ke kompetitor. Hancurnya kepercayaan dapat menjadi celah bagi kompetitor.
Dalam menjaga kepercayaan, perusahaan harus siap menghadapi keluhan dengan cara yang solutif. Misalnya, dengan kebijakan retur yang positif dalam menghadapi kerusakan produk ketika pertama kali diterima, atau dengan terus memberikan wawasan yang informatif mengenai produk kepada pelanggan. Bisnis dengan tingkat kepercayaan kuat cenderung bertahan dengan baik ketika menghadapi krisis, karena adanya dukungan pelanggan setia.
Investasikan modal untuk hubungan yang tahan lama
Menciptakan hubungan yang tahan lama dapat dimulai dengan berinvestasi pada teknologi. Di tengah tuntutan pasar yang dinamis, inovasi teknologi menjadi hal mendasar dalam mempertahankan hubungan jangka panjang.
Teknologi CRM merupakan inovasi yang multifungsi dan mampu menguatkan hubungan pelanggan dengan bisnis. Dengan strategi CRM, bisnis dapat menyusun strategi pemasaran yang lebih efektif untuk mempertahankan hubungan jangka panjang. Teknologi CRM menawarkan beberapa manfaat seperti:
- Analisis prediktif, dengan algoritma ini bisnis dapat memprediksikan perilaku pelanggan di masa depan, bisnis juga dapat menyusun strategi yang inovatif.
- Komunikasi Multichannel, software CRM menyediakan fitur omnichannel yang memungkinkan jalur komunikasi dari berbagai saluran.
- Komunikasi real-time, integrasi CRM whatsapp memberikan layanan pesan real-time yang interaktif dan efisien.
Oleh karena itu, investasi dalam CRM bukan hanya suatu keharusan, melainkan suatu strategi yang tak terhindarkan bagi perusahaan yang ingin memperkuat keberadaannya dalam dunia bisnis digital yang kompetitif.
Melalui implementasi sistem CRM yang canggih dan inovatif, perusahaan tidak hanya bisa melacak informasi pelanggan secara efisien, tetapi juga memahami kebutuhan dan preferensi pelanggan lebih mendalam. Selain itu, bisnis dapat meningkatkan kepercayaan, serta membangun loyalitas pelanggan yang kuat. Hal ini tidak hanya menguntungkan perusahaan dalam mempertahankan basis pelanggan yang setia, tetapi juga membuka peluang untuk pertumbuhan bisnis jangka panjang.
Jadi, tak ada salahnya untuk mulai memahami, dan mengoptimalkan sistem CRM demi hubungan pelanggan yang kokoh dan berkelanjutan.