Lapas Pati Teken Pakta Integritas dan Komitmen Bersama Menuju WBK 2024
PATI, PATINEWS.COM
Lapas Kelas IIB Pati menunjukkan komitmennya untuk memberikan pelayanan publik yang berkualitas dan bebas dari korupsi dengan melaksanakan apel penandatanganan Pakta Integritas dan Komitmen Bersama dalam membentuk Zona Integritas, Senin (15/01).
Zona Integritas adalah predikat yang diberikan kepada instansi pemerintah yang memiliki niat untuk mewujudkan Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM) melalui reformasi birokrasi, khususnya dalam hal pencegahan korupsi dan peningkatan kualitas pelayanan publik¹.
Kepala Lapas Kelas IIB Pati, Febie Dwi Hartanto, mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk tanggung jawab seluruh pegawai Lapas Pati untuk memberikan pelayanan yang optimal kepada warga binaan dan masyarakat.
“Kita semua sudah teken kontrak, jadi ini yang harus kita selesaikan. Kita harus menjaga integritas kita sebagai aparatur sipil negara dan sebagai pelayan masyarakat,” kata Febie.
Febie juga mengharapkan agar seluruh pegawai Lapas Pati dapat bekerja sama dan bersemangat dalam meraih predikat WBK di tahun 2024.
“Kita harus melengkapi data dukung untuk Tim Pokja yang akan melakukan evaluasi. Kita harus berusaha keras dan berdoa agar di tahun 2024 ini kita dapat meraih WBK,” ujar Febie.
Menurut Febie, dengan meraih WBK, Lapas Pati dapat meningkatkan citra positif di mata masyarakat dan menjadi contoh bagi instansi lain.
“WBK bukan hanya sekedar predikat, tapi juga merupakan penghargaan bagi kita yang telah berhasil melakukan reformasi birokrasi. Dengan WBK, kita dapat memberikan pelayanan yang lebih baik, cepat, mudah, dan transparan kepada masyarakat,” tutur Febie.
Febie menambahkan bahwa Lapas Pati juga telah melakukan berbagai inovasi dalam pelayanan publik, seperti penerapan sistem antrian online, aplikasi e-visitasi, dan layanan informasi melalui website dan media sosial.
“Kita terus berinovasi untuk meningkatkan kualitas pelayanan kita. Kita juga terbuka untuk menerima masukan dan saran dari masyarakat. Kita berharap dengan adanya inovasi-inovasi ini, masyarakat dapat merasakan manfaatnya dan puas dengan pelayanan kita,” pungkas Febie.
(*)