Kamatian vokalis linkin Park begitu menyedihkan bagi penikmat musik di dunia juga indonesia, khususnya yang lahir di generasi millenia. Linkin Park menjadi salah satu band yang banyak digandrungi saat itu, meski sampai sekarang juga masih terus digandrungi. Hal ini tak lepas dari karya-karyanya yang berkarakter. Apalagi suara Chester Bennington, vokalis Linkin Park berkarakter sangat kuat.
Kabar kematianya terjadi pada hari Kamis pagi 20 juli waktu setempat. Chester memilih untuk mengakhiri hidupnya pada usia 41 tahun dengan cara gantung diri di rumah pribadinya. Mungkin kamu masih bertanya-tanya mengapa Chester memilih mengakhiri hidupnya dan ada fakta apa tentang Chester.
- Chester adalah Bagian Remaja Generasi Millennial
Siapa yang tak kenal lagu Linkin Park seperti Numb, Crawling dan Breaking The Habit yang sempat sangat digandrungi oleh remaja Indonesia khusunya yang lahir pada tahun 2000an. Meski juga tetap digandrungi hingga masa sekarang.
Fakta bahwa lagu mereka sangat laki banget, khususnya karena alunan musik dan suara khas Chester tak bisa memungkiri fakta bahwa banyak remaja laki-laki yang menyukainya. Meski juga banyak remaja perempuan yang suka mendengarkan lagu Linkin Park.
Lagu-lagu banyak menghiasai hari-hari generasi era millennial yang masih duduk SMP dan SMA. Seperti biasanya, musisi atau artis yag lagunya pernah kita dengar dan sukai di masa remaja, kehilaganya akan sangat membekas.
- Chester adalah Ayah dari 6 orang anak
Kematian Chester barang kali sangat membuat kita penikmat karyanya bersedih, tapi jelas ada yang lebih bersedih, yaitu anak-anak Chester. Chester meninggalkan 6 orang anak, masing masing 1 anak dari istri pertama, 3 orang anak dari istyri keduanya. Juga dari pacarnya terdahulu, Elka Brand, satu orang anak. Serta 1 orang anak yang hasil adopsi Isaiah. Luka tentu saja tidak hanya bagi orang yang pernah bersama dan saat ini bersama, tapi juga dari anak-anaknya.
- Chester Pernah ingin bunuh diri
Jika kali ini Chester benar-benar melakukan bunuh diri, dulu sebenarnya dia juga pernah mengaku pernah ingin melakukan bunuh diri. hal ini disebabka karena ia pernah mengalami pelecahan dan kekerasan seksual saat masih berusia 7 tahun. Nasib tragisnya terus berlanjut kala orang tuanya harus bercerai saat masih berumur 11 tahun. Sejak saat itu, ia mulai mengkonsumsi alkohol dan obat-obatan terlarang.
- ‘Menyusul’ sang sahabat
Chester punya sahabat dekat yang juga mati karena bunuh diri. Saat keamtianya, Chester sangat terpukul dan ingin segera menyusul sahabatnya itu. bulan Mei 2017 musisi sekaligus sahabat terdekat Chester, Chris Cornell bunuh diri. saat itu Chester menuliskan puisi yang snagat dalam. Salah satu kalimat menariknya adalah, “Kamu telah menginspirasiku dalam banyak hal.” Mungkin itu juga yang menyebabkan Chester melakukan bunuh diri. yang pasti Chester melakukan bunuh diri tepat di hari ulang tahun sahabatnya itu, 20 Juli.
- Bunuh diri sebelum pemotretan
Chester dan punggawa band Linkin park seharusnya menjalani sesi pemotretan. Tapi ketika teman-teman Chester tiba dirumahnya, mereka hanya melihat polisi sedang berkerumun di rumah Chester. Chester ditemukan di ruang tidur sebelum jam 9 pagi waktu setempat dalam keadaan sudah tak bernyawa lagi.
Nah itulah beberapa nasib tragis, kematian dan juga fakta di balik vokalis linkin Park Chester Bennington. Sebagai musisi ia sangat menginspirasi, tapi bukan sebagai pribadi yang memutuskan untuk bunuh diri.