PUSKOM Pati Kirim Bantuan ke Empat Desa
PATI, PATINEWS.COM
Untuk membantu korban banjir, PUSKOM PATI (Pusat Komunitas Pati) melaksanakan bakti sosial di lakukan di empat desa. Minggu, 21 Februari 2021.
Empat Desa tersebut adalah, Karangrowo, Desa Ngastorejo, Desa Kedungmulyo Kecamatan Jakenan, dan Desa Dukuhseti Kecamatan Dukuhseti, Kabupaten Pati, Jawa Tengah.
Kegiatan ini, membagikan ratusan nasi bungkus bagi warga yang terdampak banjir di empat desa. Hal ini merupakan bentuk kepedulian bersama dalam berbagi, mengingat banjir mulai surut dan warga masih membutuhkan bantuan.
Ketua umum Puskom Pati Guno Agus Tiarso yang ikut dalam rombongan, mengatakan sebagai kepedulian sesama kegiatan baksos ini dilakukan. Hal ini dibuktikan walaupun hanya ratusan bungkus nasi dan sembako, kendati demikian kiranya bisa bermanfaat bagi warga terdampak banjir di empat desa ini.
“Baksos ini sebagai bentuk kepedulian Puskom Pati Korwil Pati, yang peduli terhadap korban banjir di tiga desa di Jakenan dan satu desa di Dukuhseti, walaupun tak seberapa namun bermanfaat sekali bagi warga yang terdampak banjir,” ujar pria yang akrab di sapa Mas Gun ini.
Kegaitan yang diikuti puluhan anggota dan pengurus Puskom Pati Korwil Pati ini, langsung mendistribusikan ratusan nasi bungkus secara simbolis yang di terima oleh tim relawan. Usai dari Desa Karangrowo dan Desa Ngastorejo rombongan melanjutkan ke Desa kedungmulyo Dukuh Dongdil Kecamatan Jakenan dan berlanjut ke Dukuhseti.
Lebih lanjut, Ketua Puskom Pati Korwil Pati, Sindhu yudha mengatakan, kegiatan sukarela bersama ini sebagai wujud sosial Puskom Pati terhadap warga terdampak banjir. Sasaran baksos kali ini ada di empat desa yakni Desa Karangrowo, Desa Ngastorejo, Desa Kedungmulyo, dan Dukuhseti. Mengingat kondisi di empat desa yang dianggap masih membutuhkan, walaupun banjir berangsur surut perekonomian masih melemah karena gagalnya panen padi dan aktifitas bekerja bagi warga masih belum maximal.
“Aksi sosial ini sebagai bentuk solidaritas bersama Keluarga besar Puskom Pati dalam membantu korban terdampak banjir yang kami rasa masih cukup parah mengingat perekonomian belum kembali normal,” sambung Sindhu.
Sementara saat di Desa Kedungmulyo Dukuh Dongdil salah satu warga dan juga relawan mengatakan, korban banjir, masih membutuhkan bantuan berupa makanan siap makan dan sembako. Selain itu pihaknya berharap ada bantuan air bersih dan obat obatan, mengingat air yg dipakai kurang bersih sehingga banyak warga yang terserang penyakit kulit dan diare.
“Bantuan air bersih dan obat – obatan juga di harapkan disini, mengingat sudah banyak warga yang terserang penyakit, seperti diare dan penyakit kulit,” tandasnya.
(*/sp)