
Patinews.com – Kota, Pengelolaan BUMDes (Badan Usaha Milik Desa) di Kabupaten Pati mempunyai nilai lebih dibanding dengan Kabupaten/Kota lain.
Hal ini diungkapkan Direktur Jenderal Perimbangan Keuangan Kementerian Keuangan RI Dr. Boediarso Teguh Widodo dalam kegiatan Diseminasi Dana Desa yang dilakukan oleh Kemeterian Keuangan Republik Indonesia dengan tema ”Padat Karya Tunai Untuk Masyarakat Desa Yang Lebih Sejahtera”, dilaksanakan pada Kamis (12/4/2018) bertempat di Aula Pemda Kabupaten Pati. Acara ini dihadiri oleh Forkompinda Pati, 21 Camat, 401 Kepala Desa dan 21 Kasi PMD.
“Saya sangat mengapresiasi kinerja yang dilakukan pengurus BUMDes, kedepan, BUMDes di Pati ini bisa menjadi contoh berbagai BUMDes untuk pengembangan, karena inovasi yang ditelurkan begitu luar biasa,” ujarnya.
Boediarso Teguh Widodo menambahkan, kegiatan yang dilaksanakan ini salah satu tujuannya adalah untuk menyebarluaskan informasi tentang kebijakan dana desa, maka harus dihadiri oleh seluruh kepala desa, camat dan jajaran dari Pemerintah Kabupaten dan Kota.
“Tujuan utama dalam pelaksanaan dana desa yaitu, melibatkan sebanyak mungkin tenaga kerja dalam perlaksanaan proyek dana desa dengan memprioritaskan pengangguran yang ada di desa,” imbuhnya.
Dalam acara juga dihadirkan 6 (enam) desa dan/atau BUMDes unggulan yang berhasil dalam pengelolaan keuangan Desa untuk ditampilkan dalam stand pameran. Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) oleh Direktorat Jenderal Perimbangan Keuangan pada Kementerian Keuangan Boediarso Teguh Widodo, Kabupaten Pati dinilai baik Terkait dalam hal pengelolaannya.
Acara Desimilasi dana Desa ini juga dihadiri oleh Bupati Pati, Kepala DPKAD, Kepala BPMD, dan Camat serta Kepala Desa di Kabupaten Pati. (PN/ hms)