Produktif , Ibu Rumah Tangga di Desa Guwo Budidaya Tanaman Jahe di Rumah, Mudah Dipraktikkan
GEMBONG, PATINEWS.COM
Dwys, mahasiswa KKN RDR75 UIN Walisongo Semarang mengunjungi budidaya tanaman jahe milik salah warga (Ibu Sukartini) Pada Selasa, 27 Oktober 2020 untuk melihat langsung cara penanamannya di Desa Guwo Kecamatan Tlogowungu Pati.
Jahe siapa yang tidak kenal dengan tanaman rempah-rempah yang satu ini. Hampir semua warga Indonesia mengenal tanaman ini, karena banyak dijumpai dan cukup mudah ditemukan dilingkungan sekitar rumah.
Jahe seringkali digunakan sebagai rempah-rempah dalam pembuatan bahan makanan sekaligus sebagai minuman herbal yang bermanfaat meningkatkan imunitas tubuh, terlebih saat masa pandemic covid-19.
Selain berfungsi untuk meningkatkan imun tubuh, jahe juga mempunyai peluang ekonomi yang menguntungkan karena harga jual yang tinggi dimasa pandemic. Harga jual per kilonya mencapai Rp 35.000 .
Cara menanam jahe
“ Cara budidaya ataupun menanam jahe bisa dilakukan dilahan kebun, sekitar rumah atau media yang lain dan penanamannya sangat mudah untuk dipraktikkan,” ujar Ibu Sukartini, pemilik budidaya tanaman jahe tersebut.
Langkah awal dalam budidaya tanaman jahe, siapkan media tanam yang akan digunakan yakni Polybag, namun jika tidak ada polybag bisa menggunakan karung bekas atau media yang lainnya.
Setelah media tanam selesai disiapkan, lalu isi polybag dengan jerami dan tanah yang sudah dicampur dengan pupuk dengan komposisi 1 banding 1. “ pupuk yang digunakan bisa berupa pupuk organik atau pupuk kandang’. Untuk bibit tanaman jahe, pilihlah bibit yang unggul agar tanaman yang dihasilkan maksimal. Ciri bibit jahe yang bagus yaitu cukup umur dan tidak ada luka.
Kemudian letakkan bibit jahe kedalam polybag yang telah diisi tanah tadi kemudian tutup kembali dengan tanah. Jangan tutup terlalu rapat dibagian tunas agar bisa tumbuh dengan leluasa.
“Pemelihararaan dan perawatan tanaman jahe sangat penting untuk diperhatikan dalam menunjang berhasil atau tidaknya tanaman tersebut. Salah satu hal penting yang perlu diperhatikan adalah dengan menyiramnya secara teratur dan dilakukan pemupukan agar kandungan nutrisi dalam tanah tetap terjaga, “ ujar Ibu Sukartini.
Jahe siap untuk dipanen ketika berusia 7-9 bulan, untuk cara panen dengan menggunakan media polybag tinggal membuka polybag lalu ambil jahe, setelah itu bilas dengan air.
(*).