PUCAKWANGI, PATINEWS.COM
Mahasiswa KKN RDR-75 UIN Walisongo dari kelompok 10, Khoirun Nafiqoh dan Yuliana Nuur Azizah, mengadakan pelatihan pembuatan keripik pepaya muda dan minuman ekstrak kulit buah naga sebagai bentuk pembekalan kewirausahaan kepada ibu-ibu RT 02 RW 01 Desa Sokopuluhan, Kec. Pucakwangi, Kab. Pati. Pelatihan tersebut dilaksanakan pada Senin (16/11) dan bertempat di rumah Ketua RT 02 RW 01. Pelatihan ini merupakan salah satu program kerja individu.
“Pelatihan tersebut memiliki tujuan untuk memberikan sedikit pengetahuan dan bekal kewirausahaan agar perekonomian dapat meningkatkan. Terutama, di masa pandemi Covid-19 seperti sekarang ini dan saya berharap dengan adanya pelatihan ini agar masyarakat dapat membuka usaha kecil-kecilan dengan memanfaatkan potensi yang ada disekitar tempat tinggal yakni pepaya muda”, ujar Nafiqoh.
Nafiqoh mengatakan bahwa cara pembuatan keripik pepaya muda dan minuman ekstrak kulit buah naga sangatlah mudah. Dan bahan-bahan yang dibutuhkan juga di mudah untuk didapatkan. Pelatihan ini lebih difokuskan kepada pembuatan keripik pepaya muda. Bahan-bahan yang diperlukan meliputi buah pepaya muda, tepung beras, tepung tapioka, bawang putih, merica, kemiri, ketumbar, dan garam. Sedangkan, untuk minumannya bahan-bahannya yaitu buah naga, agar-agar, gula, dan susu cair.
“Keripik pepaya muda ini rasanya gurih dan renyah. Selain itu juga masih langka di pasaran. Produk ini layak untuk diperjualbelikan karena rasanya yang begitu lezat”, tutur Ibu Rosyidah (Istri Ketua RT 02).
Kegiatan pelatihan ini mendapat sambutan yang baik dari warga sekitar. Mereka antusias untuk mengikuti acara pelatihan tersebut. Dan pelatihan ini ditutup dengan mencicipi dua produk yang sudah jadi kepada ibu-ibu RT 02 RW 01 Desa Sokopuluhan.
(*)
![[HOAX] Gaji di Bawah 5 Juta & Memiliki e-KTP Dapat Kompensasi Biaya #dirumahaja Rp 600.000](https://www.patinews.com/wp-content/uploads/2020/11/HOAXGaji-di-Bawah-5-Juta-Memiliki-E-KTP-Dapat-Kompensasi-Biaya-dirumahaja-Rp-600.000-120x86.jpg)
