Rico Setiawan, Anak Petani dari Pati Raih Predikat Bintara Terbaik Polri 2024
JATENG, PATINEWS.COM
Menjadi lulusan terbaik dari ratusan siswa Bintara Polri gelombang II Tahun Angkatan 2024 di Sekolah Polisi Negara (SPN) Purwokerto, Polda Jawa Tengah, tentu bukan hal mudah. Rico Setiawan, putra asal Desa Sumberarum, Kecamatan Jaken, Kabupaten Pati, membuktikan bahwa keterbatasan bukanlah halangan untuk meraih prestasi.
Perjalanan Seorang Anak Petani Menuju Predikat Terbaik
Rico Setiawan, yang berasal dari keluarga sederhana, merupakan anak dari pasangan Shodikin, seorang petani, dan Kusmiyati, ibu rumah tangga. Meskipun hidup dalam keterbatasan, Rico berhasil membuktikan kemampuannya sebagai abdi negara. Ia tidak hanya menyelesaikan pendidikan dengan baik, tetapi juga meraih predikat terbaik di bidang Kesehatan dan Kesamaptaan Jasmani (Trengginas).
Ketika upacara pelantikan Bintara Polri berlangsung pada Rabu (18/12/2024), Rico menerima tanda pangkat siswa dan ijazah yang disematkan langsung oleh Kapolda Jateng, Irjen Pol Ribut Hari Wibowo. Momentum tersebut menjadi salah satu momen paling emosional dalam hidupnya.
Harapan dan Kebanggaan Keluarga
Rasa haru dan kebahagiaan tergambar jelas ketika Rico menutup upacara dengan sujud syukur. Ia mencium kaki kedua orang tuanya di tengah teriknya matahari, sebagai wujud rasa hormat dan terima kasih atas dukungan mereka. Sambil menangis, Rico berkata, “Terima kasih Pak/Ibu, ini semua untuk bapak dan ibu.”
Kedua orang tua Rico juga tak kuasa menahan air mata bahagia. “Jujur, saya tidak menyangka anak saya bisa menjadi salah satu yang terbaik. Dengan diterima sebagai polisi saja sudah cukup membanggakan, apalagi bisa meraih predikat terbaik di bidang akademik,” ungkap sang ayah dengan suara bergetar.
Inspirasi dari Desa Glonggong
Keberhasilan Rico menjadi inspirasi bagi banyak orang, khususnya mereka yang berasal dari latar belakang sederhana. Ia telah membuktikan bahwa ketekunan, kerja keras, dan dukungan keluarga adalah kunci untuk meraih mimpi, sekaligus membawa kebanggaan bagi desa kecilnya, Glonggong.
Rico Setiawan kini berdiri teguh sebagai simbol bahwa keterbatasan bukanlah penghalang untuk meraih masa depan yang gemilang.
(* /pn/ dok Humas Resta Pati)