Patinews.com – Kediri, Untuk memenuhi cadangan pangan, khususnya beras, perlu segera dilakukan pemasokan gabah produksi panen terbaru dari patani, dan sekaligus menindaklanjuti kunjungan kerja Dirjen PSP Kementrian Pertanian RI kemarin, Koramil 19/Pagu melakukan komunikasi dengan gudang-gudang penyelepan gabah yang ada di Kecamatan Pagu dan Kayen Kidul, rabu (13/07/2016).
Dari keterangan Bati Tuud Koramil Pagu, Pelda Santoso, kondisi panen padi saat ini ,khususnya di Kecamatan Pagu dan Kayen Kidul Kabupaten Kediri, relatif menurun dibanding bulan mei dan juni lalu, karena sebagian besar petani baru mengalami musim tanam di bulan juni dan juli. Disamping itu, sebagian petani sudah mengalihkan tanaman padi ke tanaman holtikultura untuk memenuhi kebutuhan pasar.
Mantri Pertanian Kecamatan Pagu, Hariadi menuturkan, musim panen akan berlangsung cukup banyak di beberapa desa pada bulan september dan oktober kedepan, dikarenakan saat ini para petani sudah mulai menanam padi. Sedangkan kondisi saat ini masih memungkinkan untuk memasok kebutuhan pangan, terutama beras, kendati tidak dalam skala besar, bahkan diperkirakan masih bisa memasok diatas 80 hingga 90 ton dalam seminggu atau dua minggu kedepan.
Gudang beras yang berlokasi di Desa Pagu, menjadi lokasi utama untuk memasok cadangan pangan ke Bulog, tetapi dalam hal transaksi jual beli beras nantinya, sepenuhnya hak preogratif Bulog dengan pemilik penyelepan padi. Koramil Pagu menjembatani komunikasi antara Bulog dengan pemilik penyelepan padi, untuk memasok hasil beras yang dimilikinya ke Bulog, guna memenuhi kebutuhan pangan dalam jangka pendek kedepan.