GusDurian Pati Tegaskan Netral dalam Pilkada
Pati, 5/8/2024. Pilkada Pati tahun ini sangat menarik. Dimulai dari ramainya perang baliho bakal calon yang tiba-tiba menyapa masyarakat, hingga munculnya nama calon yang sama sekali tidak masuk perhitungan. Hal ini menjadi salah satu topik pembicaraan pada pertemuan Pitulasan GusDurian Pati, Senin, 2 September 2024, di Rumah Pergerakan GusDur Prawoto Sukolilo.
Koordinator GusDurian Wilayah Jawa Tengah Triyono menyatakan, GusDurian Pati tidak boleh ikut dukung mendukung di Pilkada ini. ” GusDurian Pati ki netral, meski begitu kita tetap menghormati dan menghargai hak politik masing-masing anggota,” kata Mbah Nyo (sapaan akrab Triyono, red).
Hal itu selaras dengan 9 nilai utama Gus Dur dan juga mengingat beragamnya latar belakang anggota komunitas GusDurian Pati. “Silahkan teman-teman dukung. Di sini juga ada bagian Pak Wahyu, Pak Sadewo, bahkan Pak Budiyono. Kita hormati pilihan masing-masing. Ingat, GusDurian Pati harus selalu netral. Tidak usah bawa atribut GusDurian,” imbuhnya.
Dalam pertemuan Pitulasan tersebut, Ketua GusDurian Pati Dedy Syarif Hidayat mengajak untuk lebih membumikan ajaran-ajaran Gus Dur di Kota Pati, apalagi Pati termasuk kota leluhur Gus Dur. “Simpatisan, Orang-orang terdekat Beliau di Pati harus kita sowani, kita minta masukannya. Sehingga nilai-nilai kemanusiaan Beliau semakin diketahui dan dimengerti masyarakat Pati,” ujar Dedy.
Walaupun netral diakuinya Pilihan Kepala Daerah baik pilihan Gubernur dan Wakil Gubernur dan Bupati dan Wakil Bupati sudah sangat menyengat aroma persaingan. Baik kubu abangan maupun santri. Kang Dedy yang juga aktivis NU memiliki pilihan yang calon santri. Walaupun begitu dukung mendukung maupun tim sukses merupakan dukungan pribadi bukan atas nama lembaga GusDurian. Tegasnya.
Kontributor: Fikrul Umam
